28 Maret 2009

Perubahan dengan Satu Kata "Jurnalistik"

Banyak sekali berita - berita di dunia ini yang telah dan akan disampaikan kepada publik dunia. Semua itu tidak luput dari satu kata yaitu "Jurnalistik".
Pernahkah kita menyadari betapa penting ilmu jurnalistik ? Mungkin, kita tidak pernah menyadari hal tersebut. Coba kita renungkan andai kata tidak ada jurnalis di dunia ini, akankah kita mengetahui nasib saudara2 kita yang ada di penjuru dunia ? Palestina, Amerika, Bahkan yan telah mencapai ruang angkasa. Semua berita tersebut sampai kepada kita dengan panduan satu kata yaitu "Jurnalistik".
Pembaca yang Budiman, Begitu pentingnya nilai manfaat dari jurnalistik. Tetapi apakah kita tahu manfaat bagi kita makhluk Allah swt. untuk mempelajari jurnalistik ?
Pada hakikatnya, jurnalistik sangatlah memberi manfaat kepada kita. Salah satu nilai manfaat yang terkandung dari jurnalistik itu sendiri adalah sikap hidup yang dinamis, selalu berkembang (otomatis berkembang ke arah yang lebih baik) Dengan adanya sikap dinamis, maka hidup kita di dunia ini tidak akan terkena virus yang bernama "vrus katrok". Mengapa saya mengucapkan hal tersebut ? karena seiring dengan perkembangan zaman, kalau kita selalu mengikuti arus globalisasi dengan benteng iptek dan imtaq, maka senantiasa hidup kita akan tergolong hidup yang variatif tidak monoton (dalam bahasa jawa di sebut "iku... iku... tok").
Coba kita byangkan jikalau kita makan makanan yang sama selama hidup kita, apakah kepuasan akan dapat tercapai ? "gak mungkin gitu loch"
Begitu juga dengan hidup, kalau kita menjalani hidup hanya dengan satu kesibukan. mana mungkin kita bisa merasakan indahnya hidup di dunia ini. Betul kan...?
Nah itu semua tidak lepas dari satu kata yang sering sekali kita abaikan yaitu "Jurnalistik"
 

blogger templates | Make Money Online